1. AIDS
Penyakit
ini ditemukan pertama kali pada 25 tahun lalu. Sampai sekarang, para
ilmuwan masih berusaha menemukan obatnya. Saat ini, AIDS tetap menjadi
salah satu penyakit yang paling mematikan, terutama di negara-negara
berkembang.
2. Penyakit alzheimer
Orang
yang menderita sakit ini berarti mengalami kondisi di mana sel-sel
saraf di otak mati, sehingga sinyal-sinyal otak sulit ditransmisikan
dengan baik. Gejalanya sulit dideteksi. Orang yang menderitanya memiliki
problem dengan daya ingat, penilaian, dan berpikir. Penyebab pasti
penyakit ini tidak diketahui dan tidak dapat disembuhkan.
3. Flu burung
Manusia
tidak memiliki kekebalan terhadap serangan virus flu ini. Kekhasan
virus ini ialah ketika sekali masuk ke tubuh manusia, virus akan
bermutasi terus. Yang paling dikhawatirkan para ilmuwan ialah kalau
virus ini sampai menular dari manusia ke manusia lain.
Tingkat
kematian di antara orang yang terinfeksi virus flu burung (H5N1) ialah
50%. Sejauh ini yang tercatat medis, sebagian besar infeksi terjadi
melalui kontak langsung antara manusia dan burung yang membawa virus.
4. Pica
Orang
yang didiagnosis menderita Pica biasanya memiliki dorongan tak
tertahankan untuk makan sesuatu yang tidak wajar, misalnya tanah liat
atau lem kertas, bahkan plastik. Meskipun penyakit ini terkait dengan
tubuh yang kekurangan mineral, para ahli belum menemukan penyebab pasti
atau pengobatan untuk itu.
5. Penyakit autoimun
Ini
adalah istilah generik, yang menggambarkan kondisi mengerikan. Salah
satu satunya dikenal sebagai penyakit lupus, penyakit yang mempengaruhi
berbagai organ tubuh. Sejauh ini, para peneliti belum mampu menemukan
pemicu penyakit ini. Menurut ilmuwan, orang yang paling rentan terkena
penyakit ini adalah wanita.
6. Skizofrenia
Para
ahli menganggap itu salah satu gangguan mental yang paling
membingungkan, karena meniadakan logika dan kemampuan pasien untuk
membedakan antara realitas dan fantasi.
Gejalanya
bervariasi. Misalnya delusi, halusinasi, inkoherensi dalam pidato,
kurangnya motivasi atau emosi. Contohnya, orang yang menderita penyakit
ini selalu merasa terancam.
7. Penyakit Creutzfeldt-Jakob
Penyakit
mengganggu otak yang biasanya berakibat fatal. Gejalanya seperti
gangguan pada memori serta perubahan perilaku. Menurut ilmuwan,
penyakit yang sering disebut 'sapi gila' ini mampu berkembang cepat.
No comments:
Post a Comment
Cara berkomentar:
Pada kotak Comment as pilih Name/URL
Name: Isi dengan nama kamu
URL: Jika kamu punya blog atau website, tuliskan alamatnya disini. kalau tidak punya maka kosongkan saja.
Klik Lanjutkan